Sepatu kets hitam-putih tali merah muda –
mengetuk-ngetuk senada detak arloji,
di dalamnya kaki kijang yang melompat di sabana.
Tatapan yang pena
dalam udara lembap hujan
beraroma senyum yang sabit.
Seperti sinar matahari pagi
yang jadi bulan bermahkota,
berpendar wajahnya.
Itu gadis kecil bermain bekel –
di depan pintu rumah.
Teringat ibu yang merajut –
baju –
untuk si sulung.
Itu gadis kecil –
di bawah purnama hujan mengarang bunga,
ditinggalkannya di depan pintu rumah.
0 comments:
Post a Comment